Survey LiDAR Drone Pengalaman dan Keuntungan yang Saya Pelajari

Saat pertama kali mendengar tentang survey LiDAR menggunakan drone, saya agak skeptis. Saya pikir ini hanya salah satu dari teknologi yang ribet, mahal, dan hanya digunakan untuk proyek-proyek skala besar seperti pembangunan jalan atau pemetaan kota. Tapi setelah beberapa kali terlibat dalam proyek yang menggunakan teknologi ini, saya mulai menyadari betapa bermanfaatnya metode ini, bahkan untuk proyek-proyek yang lebih kecil. Kalau kamu baru mendengar tentang teknologi ini atau penasaran bagaimana caranya bekerja, saya akan berbagi sedikit pengalaman dan pelajaran yang saya dapatkan.


Apa Itu LiDAR dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Oke, pertama-tama, LiDAR itu singkatan dari Light Detection and Ranging. Sederhananya, ini adalah teknologi yang menggunakan sinar laser untuk mengukur jarak antara sensor dan objek di permukaan bumi. Dengan ribuan sinar laser yang ditembakkan dan pantulan yang kembali ke sensor, kita bisa mendapatkan data topografi yang sangat detail dan akurat. Jika dilakukan dari drone, LiDAR mampu memetakan area luas dengan presisi tinggi dalam waktu yang relatif singkat.


Kebayang kan betapa canggihnya? Tapi yang membuatnya lebih keren adalah bagaimana LiDAR bisa "melihat" melalui vegetasi seperti pepohonan atau semak-semak. Jadi, meskipun ada hutan lebat di bawah, kita tetap bisa mendapatkan data topografi yang akurat dari permukaan tanah. Waktu pertama kali terlibat dalam proyek pemetaan lahan di kawasan yang sangat tertutup hutan, saya benar-benar kagum dengan kemampuan teknologi ini.


Kenapa Menggunakan Drone?

Dulu, teknologi LiDAR umumnya dipasang pada pesawat terbang. Tapi itu biayanya luar biasa mahal dan kadang nggak praktis, terutama untuk proyek skala kecil atau menengah. Nah, dengan adanya drone, semuanya jadi jauh lebih efisien. Drone yang lebih kecil dan fleksibel dapat menjangkau area yang lebih sempit atau lebih sulit dijangkau, serta jauh lebih terjangkau dibandingkan menggunakan pesawat.

Saya ingat waktu itu, kami harus memetakan area tambang kecil yang dikelilingi bukit terjal. Menggunakan pesawat konvensional? Pasti biayanya terlalu tinggi. Tapi dengan drone yang dilengkapi LiDAR, kami bisa menyelesaikan survei dalam hitungan hari dengan biaya yang jauh lebih rendah.

Selain itu, kecepatan adalah keuntungan besar lainnya. Drone bisa terbang di ketinggian rendah dengan kecepatan konstan dan mengumpulkan data secara cepat. Ini berarti proyek yang biasanya memakan waktu berminggu-minggu bisa dipangkas menjadi beberapa hari saja, tergantung dari luas area.


Keuntungan Utama Menggunakan LiDAR Drone

Dari beberapa pengalaman saya, ada beberapa keuntungan utama yang membuat teknologi ini menonjol:


Akurasi Tinggi dan Data yang Mendetail

Kalau kamu butuh data topografi yang presisi, LiDAR adalah pilihan yang tepat. Dibandingkan metode pemetaan tradisional, data LiDAR bisa mencapai akurasi hingga sentimeter, yang sangat berguna untuk perencanaan infrastruktur, pengelolaan lahan, atau studi lingkungan. Saya pernah bekerja di proyek konstruksi di mana kontur tanah sangat berpengaruh, dan data LiDAR membantu mengidentifikasi titik-titik kritis dengan sangat akurat.


Kemampuan Menembus Vegetasi

Ini salah satu fitur favorit saya dari LiDAR. Di area dengan banyak pohon atau semak-semak, metode pemetaan tradisional seringkali gagal memberikan data yang akurat tentang kontur tanah di bawahnya. Tapi dengan LiDAR, sinar laser bisa menembus celah-celah antara daun dan ranting, memberikan data yang jelas tentang permukaan tanah. Di salah satu proyek pemetaan hutan yang saya kerjakan, LiDAR benar-benar menyelamatkan banyak waktu dan biaya.


Efisiensi Waktu dan Biaya

Meskipun awalnya terasa mahal, penggunaan LiDAR drone sebenarnya sangat efisien dalam jangka panjang. Bayangkan kalau kamu harus memetakan area yang luas menggunakan metode tradisional, seperti survei manual dengan total station atau GPS. Itu bisa memakan waktu berminggu-minggu, belum lagi biaya tenaga kerja yang tinggi. Tapi dengan drone LiDAR, proses pemetaan bisa selesai dalam hitungan jam atau hari, dengan data yang lebih akurat.


Keamanan yang Lebih Baik

Di proyek yang berlokasi di medan sulit, seperti lereng bukit atau area berbahaya lainnya, survei manual bisa sangat berisiko. Saya pernah mengalami situasi di mana kami hampir membatalkan survei karena medannya terlalu berbahaya untuk tim lapangan. Di sinilah drone LiDAR jadi solusi ideal. Drone bisa menjangkau area tersebut tanpa harus mengirimkan tim ke lokasi yang berisiko tinggi.


Analisis Data yang Lebih Komprehensif

Data yang dihasilkan dari LiDAR tidak hanya berupa model 3D topografi, tapi juga bisa digunakan untuk banyak analisis lanjutan. Misalnya, kamu bisa mendapatkan informasi tentang kerapatan vegetasi, volume material tanah, hingga perhitungan elevasi yang sangat presisi. Di salah satu proyek reklamasi lahan tambang, data LiDAR membantu kami menghitung volume material yang harus dipindahkan secara akurat, yang pada akhirnya membantu efisiensi biaya.


Bagaimana Cara Menghitung Biaya Survey LiDAR Drone?

Satu hal yang perlu diingat adalah biaya survey LiDAR drone bisa bervariasi tergantung pada banyak faktor. Berikut adalah beberapa hal yang mempengaruhi biaya yang pernah saya alami:


Luas Area yang Akan Dipetakan

Semakin luas area yang perlu dipetakan, semakin tinggi biaya yang akan dikeluarkan. Untuk proyek kecil seperti pemetaan lahan pertanian, mungkin biayanya relatif lebih rendah. Tapi kalau kamu ingin memetakan area hutan atau tambang yang luas, biayanya akan meningkat.


Kepadatan Vegetasi

Kalau area yang akan dipetakan banyak ditutupi oleh pohon atau semak-semak, biasanya dibutuhkan lebih banyak penerbangan drone untuk mendapatkan data yang akurat. Ini tentunya bisa meningkatkan biaya.


Tingkat Akurasi yang Dibutuhkan

Ada perbedaan biaya jika kamu membutuhkan data dengan tingkat akurasi tinggi (misalnya hingga sentimeter) dibandingkan dengan survei yang lebih sederhana. Semakin tinggi akurasi yang diinginkan, semakin mahal biayanya karena membutuhkan perangkat dan pengolahan data yang lebih canggih.


Medan dan Aksesibilitas Lokasi

Survey di area yang sulit dijangkau atau berbahaya biasanya akan meningkatkan biaya, karena memerlukan perencanaan ekstra dan drone yang lebih tahan lama serta handal.


Pengalaman Saya Menggunakan Jasa Survey LiDAR

Bagi saya, jasa survey LiDAR drone adalah salah satu teknologi yang benar-benar mengubah cara kita melakukan pemetaan dan survei lahan. Dari akurasi yang sangat tinggi hingga kemampuannya menembus vegetasi dan efisiensi waktu, teknologi ini benar-benar memberikan solusi yang tak tergantikan. Jika kamu sedang mempertimbangkan untuk menggunakan LiDAR dalam proyekmu, pertimbangkan manfaat jangka panjangnya. Meskipun ada biaya awal yang mungkin terasa tinggi, hasilnya sepadan, terutama dalam hal akurasi, efisiensi, dan keamanan.


jasa Survey LiDAR Drone
✔️ UAV ✔️ Perusahan kami dapat menyediakan Jasa Survey UAV Drone Untuk Pemetaan Lahan yang Luas, Serta dapat memberikan Presisi dan solusi Tinggi
✔️ UAS ✔️ UAV adalah komponen dari sistem pesawat tak berawak (UAS); yang mencakup UAV, pengontrol berbasis-darat, dan sistem komunikasi di antara keduanya
✔️ LiDAR ✔️ LIDAR. (Light Detection and Ranging) adalah sebuah teknologi peraba jarak jauh optik yang mengukur properti cahaya yang tersebar untuk menemukan jarak dan/atau informasi lain dari target yang jauh
✔️ Fotogeometri ✔️ Fotogrametri atau aerial surveying adalah teknik pemetaan melalui foto udara. mulai dari penetapan ground controls / GCP’s (titik dasar kontrol) hingga kepada pengukuran batas tanah
✔️ OUTPUT SURVEY ✔️ DEM (Digital Elevation Model) ✔️ DSM (Surface Model), ✔️ Digital Terrain Model Atau DTM, ✔️ Contour Map / Peta kontur, ✔️ Raw Data Lidar dan Foto Udara
© 2024 Hak Cipta ࢌ Jasa Survey LiDAR Drone